Bondowoso, 26 Februari 2025 – Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW Pemdes Leprak yang berkolaborasi dengan mahasiswa KKN IAI At-Taqwa Bondowoso sekaligus acara pisah kenang KKN di Desa Leprak berlangsung dengan penuh khidmat dan meriah. Acara ini dihadiri langsung oleh Rektor IAI At-Taqwa Bondowoso, Ustadz Dr. Suheri, S.Pd.I, M.Pd.I, yang memberikan sambutan dan tausyiah tentang makna Isra’ Mi’raj.

Dalam sambutannya, Ustadz Dr. Suheri menyampaikan bahwa peringatan Isra’ Mi’raj bukan hanya tentang perjalanan luar biasa Nabi Muhammad SAW, tetapi juga menjadi pengingat bagi umat Islam akan pentingnya ibadah shalat sebagai tiang agama. Beliau juga mengapresiasi kontribusi mahasiswa KKN IAI At-Taqwa yang telah memberikan dampak positif bagi masyarakat Desa Leprak selama masa pengabdian mereka.

Acara ini semakin istimewa dengan adanya peresmian Kampung Srikaya Leprak oleh Bapak Kades Haryanto yang di saksikan Oleh Rektor IAI At-Taqwa Bondowoso dan seluruh Masyarakat Desa Leprak. Kampung Srikaya diharapkan menjadi ikon baru Desa Leprak yang mendukung pengembangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat setempat. Peresmian ini disambut antusias oleh warga yang hadir, menandai babak baru bagi desa dalam meningkatkan potensi lokalnya.

Kepala Desa Leprak Bapak Haryanto dalam sambutannya mengapresiasi kontribusi mahasiswa KKN yang telah membantu berbagai program di desa. “Kami sangat berterima kasih atas dedikasi mahasiswa KKN IAI At-Taqwa Bondowoso yang telah banyak berkontribusi, mulai dari pendidikan, sosial, hingga keagamaan. Kehadiran mereka sangat berkesan bagi warga,” ujarnya.

Setelah peresmian, acara dilanjutkan dengan sesi Desa Leprak Bersholawat yang dipimpin oleh Gus Muhammad Ainul Fata Al-Ikromi, S.H., M.Pd. Suasana semakin syahdu ketika seluruh peserta larut dalam lantunan sholawat, menciptakan atmosfer spiritual yang mendalam dan penuh keberkahan.

Mahasiswa KKN juga menyampaikan pesan perpisahan yang penuh haru dan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung program KKN di Desa Leprak. “Kami merasa bangga dan bersyukur bisa menjadi bagian dari masyarakat Desa Leprak. Semoga ukhuwah ini tetap terjalin dan program-program yang telah kami jalankan bisa terus bermanfaat,” ujarnya.

Peringatan Isra’ Mi’raj dan pisah kenang KKN ini ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah. Dengan adanya kolaborasi antara mahasiswa KKN, tokoh agama, dan masyarakat, acara ini menjadi momen yang tidak hanya memperkuat nilai-nilai keislaman, tetapi juga mempererat kebersamaan antara kampus dan masyarakat.