Dr. Miftahus salam, M.Pd.I selaku Wakil rektor III mewakili sambutan rektor menegaskan bahwa kegiatan Kuliah Dosen tamu ini sangat berdampak positif terhadap peningkatan Kualitas mahasiswa sebagai bentuk keberlanjutan dan penguatan materi-materi dalam perkuliahan, begitu juga kegiatan menghadirkan dosen tamu ini adalah manifestasi merdeka belajar dan kampus merdeka.
Dalam paparannya, mas Mohammad Hairul, M.Pd menekankan pentingnya adaptasi teknologi dalam manajemen pendidikan Islam. “Mahasiswa dan pendidik harus mampu memanfaatkan teknologi sebagai media untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Transformasi digital adalah keniscayaan, bukan pilihan,” ujarnya.
Selain itu, beliau juga memberikan pandangan tentang strategi membangun kepemimpinan dalam pendidikan Islam yang berbasis pada nilai-nilai keislaman sekaligus modernitas. Sesi ini dilanjutkan dengan diskusi interaktif, di mana mahasiswa berkesempatan mengajukan pertanyaan terkait implementasi manajemen pendidikan yang relevan dengan kondisi lokal.
Begitupun, nara sumber muda ini dalam bagian jawaban pertanyaan mahasiswa menyampaikan bahwa Di era yang terus berubah dengan cepat, tipe pemimpin masa depan dituntut memiliki karakteristik yang mampu menjawab tantangan zaman. Beliau menyebutkan beberapa tipe pemimpin yang relevan untuk masa depan: pertama, Pemimpin Visioner. Pemimpin yang memiliki pandangan jauh ke depan dan mampu merumuskan visi yang inspiratif bagi tim dan organisasi. Mereka tidak hanya fokus pada apa yang ada saat ini, tetapi juga mempersiapkan strategi untuk menghadapi perubahan di masa depan.
Kedua, Pemimpin Kolaboratif. Pemimpin masa depan harus mampu membangun sinergi dan bekerja sama dengan berbagai pihak, baik internal maupun eksternal. Dengan kemampuan kolaborasi, mereka bisa menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan produktif. Ketiga, Pemimpin Adaptif. Perubahan adalah keniscayaan, terutama dalam era digital dan globalisasi. Pemimpin adaptif mampu menyesuaikan diri dengan cepat terhadap perkembangan teknologi, perubahan pasar, maupun situasi krisis tanpa kehilangan arah.
Acara ditutup dengan pemberian cenderamata dari Kaprodi MPI kepada pemateri mas Mohammad Hairul, M.Pd sebagai bentuk penghargaan dari pihak kampus. Momen ini juga dimanfaatkan untuk berfoto bersama seluruh peserta, menciptakan kenangan berharga yang akan terus dikenang sepanjang masa.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, Prodi MPI IAI At Taqwa Bondowoso menunjukkan komitmennya untuk terus memberikan pengalaman belajar yang inspiratif dan berkualitas bagi para mahasiswanya.
