24 January 2024

KKN IAI At Taqwa 2024 Bekali dengan Schortcourse Metodologi PAR

Shortcourse Metodologi PAR di Aula Rektorat

Shortcourse Metodologi PAR di Aula Rektorat

“ Tidak terasa kita sudah mau melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di tahun 2024 ini”. SalahSeorang mahasiswi bertanya-tanya seakan-akan tidak percaya bahwa dirinya sudah sampai pada titik ini. 

KKN ya KKN ….KKN merupakan kegiatan akademik yang wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa. Di kampus IAI At taqwa Bondowoso, kegiatan ini dilaksanakan ketika sudah menyelesaikan seluruh mata kuliah dari semester I – IV dan harus memenuhi persyaratan-persyaratan lainnya, termasuk persyaratan mengumpulkan Penilaian Angka Kredit (PAK) mahasiswa.

Telah menjadi tradisi dikampus santri setiap kegiatan-kegiatan akademik dan non akademik selalu diawali dengan “ketuk langit”. Termasuk kegiatan Shortcourse Metodologi Participatory Action Research (PAR) Sebelum mahasiswa terjun ke louais KKN ini diawali dengan membaca Sholawat Burdah dan sholat Dhuha berjamaah di musholla At Taqwa, baru setelah itu beranjak pada kegiatan intinya. 

Pembukaan Shortcourse Metodologi Participatory Action Research (PAR) Sebelum  KKN tahun 2024 dilaksanakan Di Gedung Aula Rektorat.  Sebagaimana penuturan ketua panitia KKN, Dr. Miftahus Salam, M.Pd.I bahwa pada tahun 2024 tema KKN IAI At Taqwa 2024; Moderasi Beragama Berbasis Keluarga Maslahah dengan pendekatan Participatory Action Research (PAR), sedangkan mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 209 dari 3 Program studi (Prodi) yang ada, prodi Pendidikan Agama Islam, Manajemen Pendidikan Islam dan prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), dengan 22 posko di 3 kecamatan, yaitu kecamatan Wringin, tegal ampel dan taman krocok.

Kegiatan Shortcourse Metodologi Participatory Action Research (PAR) KKN ini dilaksanakan selama 2 hari, hari rabu dan kamis, 24 -25 Januari 2024 sebagaimana jadwal yang sudah diedarkan baik kepada pemateri ataupun untuk peserta. 

Pesan Rektor IAI at Taqwa Bondowoso ust. Dr. Suheri, M.Pd.I dalam kegiatan pembukaan KKN ini, pertama, Setiap individu peserta KKN harus tetap menjaga nama baik almamater, beretika, menjaga sopan santun / akhlak yang baik. Karena mahasiswa ini adalah etalase kampus santri. Baiknya anda di masyarakat adalah merupakan baiknya cerminan kampus dan sebaliknya jeleknya mahasiswa ketika berinteraksi dan menjalankan tugas di Masy maka akan berdampak negatif pula terhadap kampus kita. Kedua, Tujuan dari dilaksanakannya KKN adalah mengimplementasikan teori dan ilmu yang didapatkan di ruang kuliah dengan berinteraksi dengan Masyarakat. Mahasiswa harus banyak mempraktekkan ilmu dan teorinya di Masyarakat baik dalam kegiatan keagamaan, sosial, kesehatan dan lain-lain dengan tema kegiatan KKN tahun ini adalah Moderasi beragama berbasis keluarga maslahah, dengan tetap berorientasikan pada Pendidikan, kegamaan, kesehatan , lingkungan dan kewirausahaan. Ketiga, tema Moderasi beragama ini bertujuan agar mahasiswa memiliki sikap toleransi, empati, saling menghargai segala perbedaan antar umat beragama. Nah inilah tugas utama peserta KKN tahun ini. Keempat, Dalam kegiatan KKN selama 40 hari mahasiswa harus mempunyai tujuan hidup selalu bermanfaat. Baik secara individu maupun secara keorganisasian di Masyarakat. Tambahan dari beliau, bahwa mahasiswa melaksanakan KKN ini adalah belajar hidup bermasyarakat bukan mengajari atau menggurui masyarakat. 

In this article:
Share on social media:
Facebook
Twitter
LinkedIn
Telegram

Related articles