8 May 2025

KULIAH TAMU “Pendidikan Ramah Otak Sesuai Usia dan Milestone”

Bondowoso, 8 Mei 2025 – Institut Agama Islam (IAI) At Taqwa Bondowoso kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dengan menyelenggarakan kuliah tamu bertajuk “Pendidikan Ramah Otak Sesuai Usia dan Milestone”. Kegiatan ini diselenggarakan pada hari Kamis, 8 Mei 2025, bertempat di Aula Rektorat Lantai 3 IAI At Taqwa Bondowoso, dan berlangsung dari pukul 12.00 hingga 15.00 WIB.

Acara ini menghadirkan narasumber utama yang kompeten di bidang psikologi dan pendidikan anak, yaitu Yirawati Sumedi, Psikolog, C.NNLP. Beliau dikenal sebagai Konsultan Psikologi, Praktisi Neuroeducation, serta Narasumber Nasional Program Mozada Parenting. Dalam penyampaian materinya, Yirawati mengupas tuntas tentang pentingnya pendekatan pendidikan yang selaras dengan perkembangan otak anak pada setiap fase usia, mulai dari masa balita hingga remaja.

Ia menekankan bahwa pendidikan yang efektif harus dimulai dari pemahaman yang mendalam terhadap milestone perkembangan anak. “Anak adalah ibarat kertas putih, dan orang tua adalah tinta pertama yang mencoret kertas tersebut. Oleh karena itu, rumah menjadi sekolah pertama, dan orang tua adalah guru pertama yang memiliki peran besar dalam membentuk karakter dan kecerdasan emosional anak,” ujar Yirawati dalam salah satu sesi pemaparannya.

Lebih lanjut, Yirawati juga menyoroti pentingnya keterlibatan orang tua secara aktif dalam proses tumbuh kembang anak, bukan hanya dalam aspek kognitif, tetapi juga emosional dan sosial. Ia mengajak para peserta untuk membangun pola asuh yang ramah otak, tidak hanya mengedepankan disiplin, tetapi juga kasih sayang, komunikasi yang terbuka, serta pemahaman terhadap kondisi psikologis anak.

Kuliah tamu ini mendapat sambutan hangat dan diikuti dengan antusias oleh mahasiswa, dosen, dan praktisi pendidikan dari berbagai latar belakang. Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana penambahan wawasan akademik, tetapi juga menjadi ruang refleksi bagi para peserta dalam memahami pentingnya kesiapan psikologis orang tua sebelum memutuskan untuk mendidik anak secara menyeluruh.

Wakil Rektor Bidang Akademik IAI At Taqwa Bondowoso, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kuliah tamu ini merupakan bagian dari upaya kampus dalam menjembatani teori akademik dengan praktik nyata di lapangan. “Kami berharap melalui kegiatan ini, sivitas akademika dapat memperoleh perspektif baru yang aplikatif, terutama dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang humanis dan berbasis perkembangan psikologis anak,” ujarnya.

Dengan terselenggaranya kuliah tamu ini, diharapkan seluruh peserta, khususnya mahasiswa calon pendidik dan konselor pendidikan, mampu mengimplementasikan ilmu yang telah diperoleh dalam kehidupan nyata. Pendidikan yang ramah otak bukan hanya sebuah pendekatan, tetapi merupakan bentuk kepedulian terhadap masa depan anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.

Acara ditutup dengan sesi tanya jawab yang interaktif, di mana para peserta mengajukan berbagai pertanyaan seputar dinamika pola asuh, tantangan pendidikan di era digital, serta peran keluarga dalam membangun kesehatan mental anak. Respon positif dari peserta menunjukkan bahwa materi yang disampaikan sangat relevan dan dibutuhkan dalam konteks pendidikan masa kini.

In this article:
Share on social media:
Facebook
Twitter
LinkedIn
Telegram

Related articles