23 December 2024

Dr. AGUS FAWAIT, S.Pd.I., M.Pd.I.: DARI PENGAJAR MUDA HINGGA MENJADI WAKIL REKTOR I DENGAN VISI TRANSFORMASI PENDIDIKAN.

oleh : Lutfi Hidayatul Amri

Kesuksesan tidak diraih dalam semalam. Kisah Dr. Agus Fawait, S.Pd.I., M.Pd.I., yang kini menjabat sebagai Wakil Rektor I di Institut Agama Islam (IAI) At-Taqwa Bondowoso, adalah bukti nyata bahwa dedikasi, kerja keras, dan visi yang jelas dapat membawa seseorang mencapai puncak kariernya. Perjalanan beliau dari seorang pengajar muda hingga memegang peran strategis di dunia akademik penuh dengan inspirasi.

Awal Perjalanan: Kecintaan pada Pendidikan

Dr. Agus Fawait memulai kariernya sebagai seorang pengajar muda dengan semangat tinggi untuk mencerdaskan generasi penerus. Lulusan S1 Pendidikan Agama Islam ini memiliki tekad kuat untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan, terutama dalam mengembangkan potensi peserta didik di lingkungan yang kurang terjangkau pendidikan berkualitas.

Beliau melanjutkan pendidikan S2 di bidang yang sama, memperdalam ilmu pendidikan Islam dan manajemen pendidikan. Fokus utamanya adalah bagaimana sistem pendidikan dapat dikembangkan untuk menciptakan generasi yang tidak hanya cerdas intelektualitas, tetapi juga kuat dalam spiritualitas dan moralitas.

Menjadi Akademisi yang Visioner

Karier akademik Dr. Agus Fawait terus berkembang. Dedikasinya dalam mengajar, meneliti, dan mengembangkan kurikulum berbasis nilai-nilai Islam mendapat pengakuan dari berbagai pihak. Pada tahun-tahun awal, beliau dikenal sebagai dosen yang inovatif, selalu mendorong mahasiswanya untuk berpikir kritis dan kreatif.

Selain mengajar, Dr. Agus Fawait aktif menulis karya ilmiah dan mengikuti berbagai seminar nasional maupun internasional. Hal ini semakin mengukuhkan posisinya sebagai akademisi yang tidak hanya mumpuni dalam keilmuan, tetapi juga memiliki wawasan luas tentang tantangan dan peluang pendidikan di era modern.

Peran Sebagai Wakil Rektor I

Kepercayaan untuk menjabat sebagai Wakil Rektor I di IAI At-Taqwa Bondowoso menjadi tonggak penting dalam perjalanan karier Dr. Agus Fawait. Dalam kapasitas ini, beliau bertanggung jawab atas bidang akademik dan pengembangan kelembagaan.

Visi Dr. Agus Fawait dalam posisi ini adalah melakukan transformasi pendidikan yang berorientasi pada kemajuan teknologi, penguatan nilai-nilai Islam, dan pemberdayaan mahasiswa. Ia percaya bahwa pendidikan harus mampu menjawab tantangan zaman tanpa kehilangan akar spiritualnya.

Beberapa program yang digagasnya mencakup:

1. Digitalisasi Proses Pembelajaran: Mengintegrasikan teknologi dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi.

2. Penguatan Kurikulum Berbasis SDG’s: Mendorong mahasiswa untuk memahami isu global, seperti keberlanjutan lingkungan, pemberdayaan masyarakat, dan pengentasan kemiskinan.

3. Peningkatan Kompetensi Dosen: Memberikan pelatihan dan workshop untuk dosen agar mampu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Prinsip dan Filosofi Kehidupan

Dr. Agus Fawait percaya bahwa pendidikan adalah ibadah. Dalam setiap langkahnya, beliau selalu menjadikan niat lillahi ta’ala sebagai dasar. Prinsip ini menjadi landasan kuat bagi beliau dalam menjalankan tugas, baik sebagai dosen maupun pemimpin di institusi pendidikan.

Beliau juga dikenal sebagai sosok yang rendah hati dan mudah didekati. Mahasiswa dan kolega sering menyebut beliau sebagai figur inspiratif yang selalu mendorong orang-orang di sekitarnya untuk terus belajar dan berkembang.

Pengaruh Positif di Dunia Pendidikan

Di bawah kepemimpinan Dr. Agus Fawait sebagai Wakil Rektor I, Institut Agama Islam (IAI) At-Taqwa Bondowoso mengalami berbagai kemajuan, terutama dalam bidang akademik dan pengembangan mahasiswa. Program-program yang beliau rancang tidak hanya meningkatkan kualitas pendidikan, tetapi juga membekali mahasiswa dengan keterampilan yang relevan di dunia kerja dan masyarakat.

Kisah perjalanan Dr. Agus Fawait, S.Pd.I., M.Pd.I., dari pengajar muda hingga menjadi Wakil Rektor I adalah inspirasi bagi siapa saja yang ingin berkontribusi di dunia pendidikan. Dengan visi transformasi pendidikan yang mengedepankan teknologi, nilai-nilai Islam, dan pemberdayaan, beliau telah menunjukkan bahwa pendidikan adalah jalan untuk membangun peradaban yang lebih baik.

Semangat dan dedikasi beliau menjadi bukti bahwa siapa pun yang memiliki tekad dan visi yang jelas dapat menciptakan perubahan positif dalam masyarakat.

In this article:
Share on social media:
Facebook
Twitter
LinkedIn
Telegram

Related articles