Dekan fakultas tarbiyah IAI At-Taaqwa Bondowoso Dr. Wafi Ali Hajjaj, M.Pd.I berkoordinasi dengan warek I bidang akademik Dr.Agus Fawait, M.Pd.I dalam penyusnan tim renstra fakultas tarbiyah. Tim tersebut terdiri dari kaprodi PAI, MPI, PGMI, PIAUD, MPI S2, dan kabiro. Dalam pengarahannya rektor IAI At-Taqwa Bondowoso Bapak Dr. Suheri, M.Pd.I menyambut baik dan memberikan apresiasi dengan terbentuknya tim penyusun renstra fakultas tarbiyah ini karena renstra inilah yang menuntun jalannya system pengeloaan prodi-prodi dibawah naungan fakultas tarbiyah. Bapak rektor juga mengucapkan terimakasih karena dekan telah bergerak cepat dan cerdas membaca situasi kampus demi terwujudnya akreditasi unggul.
Dalam renstra yang telah disusun terdapat 5 bab yakni Bab I Pendahuluan yang terdiri dari latar belakang, Sejarah singkat fakultas, visi misi fakultas, visi misi prodi, dan kualifikasi lulusan. Bab II Kondisi objektif fakultas terdiri dari profil fakultas, ketersediaan prasarana, ketersediaan sarana,sumber dana, dan sumber daya manusia. Bab III Potret Jaminan Mutu yerdiri dari dasar pemikiran, potret kompetensi lulusan, restrukturisasi kurikulum, rekondisi budaya akademik. Bab IV Tujuan dan Strategi pengembangan terdiri dari tujuan, strategi pengembangan, potensi akademik, rencana dan strategi dalam 5 tahun. Bab V Penutup.
Dalam presentasinya dekan fakultas tarbiyah IAI At-Taqwa Bondowoso menegaskan bahwa renstra yang disusun ini adalah sebagai penunjuk arah sekaligus sebagai Langkah stategis dalam 5 tahun kedepan dalam mewujudkan akreditasi unggul. Dekan berharap renstra yang disusun tidak hanya berhenti dalam tulisan saja, akan tetapi perlu adanya implementasi. Namun dekan tidak bisa berkerja sendiri, perlu adanya Kerjasama yang solid baik dengan pimpinan, para kaprodi, BPM (Badan Penjamin Mutu), dan operator.
Diakhir pertemuan pimpinan, para kaprodi, dan operator berkomitmen untuk mewujudkan renstra yang telah disusun demi kampus tercinta. Dan pertemuan ini ditutup dengan doa dengan harapan dberi kemudahan dan kelancaran dalam mengimplentasikan.
